Aku hanya seorang pengeja kata sendu. Yang sedikit abu-abu. Bukan seseorang yang sedang patah hati, lalu mengadu.

Minggu, 18 Agustus 2019

Contoh Sinopsis FTV SCTV - CINTA NABRAK TUKANG KETOPRAK

Yuhuu... ini ftv pertama yang gue tulis lengkap, mulai dari sinopsis, sceneplot sampai skenarionya. Biasanya kan gue cuma nulis sinopsis sampai sceneplot aja. Tapi kali ini, gue dapat kesempatan belajar nulis skenario.

Gue senang banget. Impian terbesar gue jadi penulis adalah bisa jadi penulis skenario. Dan ya, kali ini gue bisa mewujudkan impian gue itu lewat ftv ini. Gue sangat berterimakasih sama Om Komandan JPI yang udah baik banget memberikan gue kesempatan belajar nulis skenario. Untuk ke depannya gue akan belajar lebih baik lagi.


KANIA (25 tahun), dokter muda, baru saja tiba di rumah sakit ketika ia melihat Erik dikejar perawat karna mencoba kabur. ERIK (23 tahun) itu sepupunya, sekaligus pasiennya yang paling bandel karna selalu menolak pengobatan, padahal ia sakit kanker. Kania pun ikutan mengejarnya.
 
REYHAN (27 tahun), penjual ketoprak yang tak jauh dari rumah sakit lagi asyik melayani pembeli ketika Erik berlari ke arahnya dan hampir menumpahkan ketoprak pesanan pelanggan. Reyhan mau marah, tapi keburu Erik meminta tolong. Erik bilang lagi dikejar mantannya yang psycho karna mantannya itu menolak diputusin, padahal Erik nggak cinta lagi sama dia. Mendengar itu, Reyhan jadi kasihan, apalagi melihat wajah Erik yang pucat karna ketakutan. Di saat bersamaan, Kania datang dari kejauhan. Langsung tuh, Erik kabur lagi. Eh, Reyhan yang percaya kebohongan Erik pun menghadang Kania. Reyhan nasehatin, cowok itu banyak, kalau udah putus, terima aja. Kania jelasin tuh, kalau cowok tadi itu pasiennya yang kabur. Karna Kania nggak memakai jas dokter, Reyhan nggak percaya dan menganggap Kania psycho. Kania jadi marah sampai nggak sengaja berantakin tempat jualan Reyhan sampai pelanggannya kabur. Udah tuh, Kania lari mengejar Erik
 
Sialnya, Kania kehilangan jejak Erik. Balik ke rumah sakit, Kania diomelin sama BU ENDAH (45 tahun), kepala rumah sakit itu, sekaligus nyokapnya Erik. Sebagai dokter pribadi Erik, harusnya Kania menjaganya, bukannya membiarkan Erik kabur begitu saja. Pokoknya Bu Endah nggak mau tahu, Kania harus mencari Erik sampai ketemu. Erik itu butuh pengobatan karna kondisinya terus melemah.
 
Besoknya, Kania mencari Erik seharian, tapi nggak ketemu. Kania jadi lapar dan berhenti makan di pinggir jalan. Kebetulan, ada ketoprak yang pelanggannya ramai. Eh, tukang ketoprak itu adalah Reyhan yang menuntut ganti rugi karna ulah Kania pelanggannya pada kabur kemarin. Kania ngeluarin beberapa lembar ratusan ribu, tapi ditolak. Reyhan minta ganti rugi dengan tenaga, bukannya uang. Kebetulan, pelanggan lagi rame. Reyhan kewalahan melayani mereka. Karna malas ribut, Kania setuju. Sebelum sore, ketoprak Reyhan habis. Kania buru-buru mau pergi tapi tiba-tiba ada yang teriak minta tolong. Katanya, ada bapak-bapak yang pingsan. Langsung tuh, Kania berlari ke sana. Sepertinya bapak itu terkena serangan jantung. Untung saja, ambulan cepat datang dan bapak itu segera dilarikan ke rumah sakit. Melihat Kania yang cekatan seperti itu, Reyhan jadi bertanya, Kania beneran dokter ya? Kania pun mengeluarkan kartu namanya yang berisi informasi di rumah sakit mana Kania bertugas. Gara-gara Reyhan, Kania jadi kehilangan pasiennya dan harus mencarinya sampai ketemu. Reyhan jadi punya ide, ia akan bantuin Kania mencari Erik, tapi sebagai gantinya Kania harus membantu Reyhan jualan ketoprak. Setelah dipikir lagi, Kania setuju. Reyhan kan sering jualan keliling, ia pasti tahu banyak tempat.
 
Besoknya, Kania bantuin Reyhan jualan keliling. Sekaligus mengeluarkan foto Erik dan menanyakan ke setiap pembeli apakah mereka pernah melihat Erik atau tidak? Tapi semuanya pada bilang nggak kenal, nggak tahu. Kania hampir menyerah ketika tiba-tiba ia melihat Erik dari kejauhan. Erik yang ngeh ada Kania di situ pun langsung kabur. Kania berlari mengejarnya. Reyhan yang ingin membantu, tapi ditahan sama Delly, pacarnya yang tiba-tiba datang. DELLY (25 tahun) protes, kenapa sih Reyhan masih betah kabur dari rumah, trus jualan ketoprak lagi? Padahal kan Reyhan tajir. Reyhan jelasin, ia nggak mau pulang sampai bokapnya batalin pernikahannya. Reyhan nggak mau punya ibu tiri yang usia mereka seumuran. Trus, gimana dengan rencana pernikahan Reyhan dan Delly? Kata Reyhan, Delly tenang aja, sekalipun tanpa uang bokapnya, ia akan tetap bekerja keras mengumpulkan uang untuk melamar Delly.
 
Di sisi lain, Kania menemukan Erik masuk ke sebuah rumah mewah. Erik menghampiri RENATA (23 tahun), si pemilik rumah, sekaligus mantannya. Erik nggak terima Renata mutusin hubungan mereka secara sepihak, padahal Erik nggak salah apa-apa. Eh, Renata malah bilang, ia nggak sudi punya pacar penyakitan, suka pingsan dan butuh obat-obatan untuk terus hidup. Setelah berkata sepeti itu, Renata masuk rumah dan mengunci pintunya. Erik nggak tahu harus berbuat apa lagi. Kania menghampirinya dan membawanya kembali ke rumah sakit. Mereka disambut omelan Bu Endah. Mulai sekarang, Erik nggak boleh kemana-mana lagi. Kalau nggak, Kania bakalan dihukum karna lalai menjaga Erik. Erik pun minta maaf pada Kania karna banyak menyusahkan. Erik cerita, tadi itu pacarnya yang tiba-tiba minta putus. Padahal Erik sayang banget sama Renata. Mulai sekarang, Erik bakalan nurut sama Kania dan minum obat tepat waktu biar cepat sembuh, biar Renata bisa cinta lagi sama Erik. Erik juga bertanya, Kania bisa kan nyembuhin Erik? Kania cuma bisa mengangguk.
 
Kania keluar mencari udara segar. Pertanyaan Erik terus tergiang di kepalanya. Ia nggak yakin bisa menyembuhkan penyakit Erik. Langkah kaki Kania membawanya ke tempat Reyhan berjualan. Reyhan membuatkan Kania ketoprak dan bertanya, Kania berhasil nggak menemukan pasien yang kabur itu? Kania bilang, ia berhasil dan mulai besok ia harus mengurus pasien itu seharian dan nggak bisa nemenin Reyhan jualan lagi. Reyhan bilang nggak apa-apa, ia justru berterimakasih karna sudah dibantuin jualan. Tiba-tiba, Reyhan kebelet ke kamar mandi dan menitipkan gerobaknya pada Kania. Saat Reyhan pergi, nggak lama datang petugas Satpol PP yang melakukan razia. Eh, Kania dikira penjual ketoprak dan digiring ke kantor secara paksa.
 
Kania jelasin kalau ia dokter, tapi petugas Satpol PP nggak percaya karna nggak ada bukti. Mana Kania lupa bawa kartu pengenal yang ketinggalan di rumah sakit. Untung saja, Reyhan cepat datang menjelaskan kesalahpahaman itu. Kania pun dibebaskan, tapi Reyhan dilarang berjualan di dekat situ lagi. Baru saja keluar, Reyhan sudah ditunggui sama Delly yang masih ngotot mengajaknya pulang. Reyhan tetap menolak, eh Delly malah keceplosan bilang kalau Reyhan nekat berjualan lagi, ia bakalan nelpon petugas Satpol PP untuk melakukan razia lagi. Reyhan jadi tahu sekarang, jadi tadi itu ulahnya Delly. Reyhan kecewa sampai mengajak Kania pergi dan meninggalkan Delly sendiri. Setelah jauh, Kania yang tadi memilih diam, jadi bertanya, cewek itu siapanya Reyhan? Kata Reyhan, itu pacarnya. Entah kenapa, Kania merasa cemburu mendengar Reyhan sudah memiliki pacar, tapi buru-buru ia enyahkan pikiran seperti itu.
 
Besoknya, Reyhan yang mau berangkat jualan dikejutkan dengan kedatangan PAK RUSLI (47 tahun), bokapnya yang datang bersama Delly. Delly minta maaf karna ia nggak bisa nepatin janji buat nggak ngasih tahu di mana Reyhan tinggal. Delly bilang, ia melakukan semua ini demi hubungan mereka. Reyhan dipaksa pulang. Di rumah mewahnya, Reyhan di sambut BU SUSAN (30 tahun), calon ibu tirinya. Bu Susan memberi saran agar Reyhan segera dinikahkan sama Delly, biar Reyhan nggak kabur-kaburan seperti anak kecil. Terpaksa Reyhan mengiyakan karna nggak mau membuat Delly marah. Tapi diam-diam, Renata, adiknya Reyhan menentang hal itu. Jika nanti kak Reyhan menikah dan tinggal bersama Delly, itu artinya Renata akan sendirian menghadapi calon ibu tiri mereka yang menyebalkan itu. Kata Reyhan, Renata tenang saja. Sebelum Reyhan menikah, ia akan mencari cara untuk menyingkirkan Bu Susan dari rumah mereka.
 
Di sisi lain, Erik mengendap keluar dari kamarnya. Untung saja, ulahnya itu dipergoki sama Kania. Eh, Erik malah mengiba, ia izin pergi sebentar saja. Soalnya hari ini, Renata ulang tahun. Sebelum putus, Erik janji akan ngasih suprise di hari ulang tahunnya. Ok, Kania setuju asalkan ia ikut. Pada Bu Endah, Kania beralasan pengen mengajak Erik keluar jalan-jalan karna ia bosan di kamar terus. Bu Endah mengizinkan, tetapi mereka harus kembali sebelum sore. Dengan mobil yang dikendarai Kania, mereka mampir ke toko kue, memesan kue coklat kesukaan Renata yang diatasnya bertuliskan Happy Birthday, Honey. Erik juga memamerkan sebuah cincin permata pada Kania. Katanya, cincin itu sudah ia siapkan jauh sebelum mereka putus. Tapi mau bagaimana pun, Erik masih sayang sama Renata dan akan melakukan apa saja untuknya. Kania sendiri merasa iri, ia bahkan belum pernah berkencan sama sekali.
 
Tiba di rumah Renata, Kania memilih menunggu di mobil. Erik memencet bel dan beruntung Renata yang keluar. Eh, Renata langsung mengusir Erik pergi sampai nggak sengaja menjatuhkan kue yang dibawanya. Tapi Erik nggak marah dan malah mengeluarkan kotak kecil sebagai kado untuk Renata. Tapi Entah kenapa, Renata seperti orang ketakutan yang bersikeras ingin Erik pergi secepatnya. Cek-cok deh mereka. Reyhan keluar karna mendengar keributan itu. Melihat ulah Erik yang sepertinya terlalu memaksa adiknya, Reyhan jadi marah sampai tanpa sengaja melayangkan pukulan hingga membuat Erik jatuh dan pingsan. Kania yang berniat menyusul Erik, melihat semuanya. Kania jadi marah. Pokoknya kalau sampai terjadi apa-apa sama Erik, Kania nggak akan pernah maafin Reyhan. Kania juga bilang, harusnya Renata berterimakasih karna ada orang sebaik Erik yang lebih mementingkan kebahagiaan Renata daripada kesehatannya sendiri. Renata merasa kacau. Ia kasihan sama Erik. Ia datang ke rumah sakit ingin menjenguknya sekaligus minta maaf, tapi Kania tidak memberi izin Renata bertemu Erik.
 
Di saat bersamaan, Reyhan juga datang, ingin meminta maaf soal tadi. Kania pun luluh dan membiarkan mereka bertemu. Sialnya, Pak Rusli tiba-tiba datang dan menyeret paksa Renata pulang. Pas Rusli kan udah bilang kalau Renata dilarang berhubungan sama Erik lagi. Lho, semuanya pada bingung kenapa? Renata nggak tahan lagi dan jelasin kalau ia nggak mau pisah sama Erik karna mereka saling mencintai. Kegaduhan itu pun didengar sama Bu Endah yang tiba-tiba shock bertemu Pak Rusli. Pak Rusli bersikeras kalau ia nggak mau Renata berhubungan sama anak pembunuh Ibu Renata. Dulu, nyokap Renata sakit keras sampai harus dioperasi, tapi operasinya gagal yang membuat ia meninggal. Dan dokter yang bertanggung jawab adalah Bu Endah. Hal itu pun membuat Renata menurut omongan bokapnya dan bilang, ia nggak bisa menjalin hubungan sama anak pembunuh ibunya. Reyhan juga terpancing emosi dan melarang Erik mendekati Renata lagi. Kalau nggak, Reyhan nggak segan-segan menghajar Erik lagi. Setelah mereka pergi. Bu Endah menjelaskan semuanya pada Kania dan Erik kalau Pak Rusli salah paham. Bu Endah sudah melakukan yang terbaik saat melakukan operasi nyokap Renata, tapi Tuhan berkata lain. Kania pun janji akan membantu menjelaskan kesalahpahaman itu.
 
Besoknya, Pak Rusli terkejut, ia ditagih sama debt collector, padahal ia sama sekali tidak meminjam uang pada mereka. Ternyata, itu ulah Bu Susan yang sekarang tiba-tiba menghilang setelah menggadai sertifikat rumah dan membawa kabur uang perusahaan. Karna nggak bisa membayar hutang, terpaksa rumah mereka disita. Pak Rusli jatuh pingsan karna shock ditipu calon istrinya. Untung saja, Reyhan masih punya tabungan berkat jualan ketoprak dan berhasil mengontrak rumah kecil untuk mereka bertiga. Renata ditugasin jagain bokap mereka yang kondisinya melemah. Sedangkan Reyhan memutuskan jualan ketoprak lagi untuk membiayai kebutuhan mereka.
 
Reyhan yang tiba-tiba berjualan itu dihadang mobil Delly di jalan. Delly protes, kok Reyhan masih jualan ketoprak lagi? Reyhan jelasin kalau sekarang ia jatuh miskin. Di saat bersamaan, datang Renata yang memberitahu kalau kondisi bokap mereka memburuk dan harus cepat dibawa ke rumah sakit. Reyhan jadi bingung, biaya rumah sakit kan mahal, sedangkan uang tabungannya sudah habis buat bayar kontrakan dan modal jualan ketoprak. Kebetulan, ada Delly. Reyhan terpaksa meminta Delly untuk meminjami ia uang untuk berobat. Tapi Reyhan janji, akan melunasi secepatnya. Sebaliknya, Delly menolak. Ia berubah pikiran melihat kondisi Reyhan yang nggak punya apa-apa lagi. Delly minta putus karna ia nggak mau menikah dengan cowok yang udah kere seperti Reyhan. Reyhan kecewa, ia nggak nyangka Delly cuma mencintainya hanya karna harta.
 
Di sisi lain, Kania datang ke rumah mewah Reyhan untuk menjelaskan kesalahpahaman antara Pak Rusli dan Bu Endah. Tapi rumahnya udah disita. Nanya sana-sini, akhirnya Kania mendapatkan alamat rumah baru mereka. Renata dan Reyhan panik, kondisi Pak Rusli melemah. Untung Kania cepat datang dan mengecek kondisinya. Kata Kania, Pak Rusli harus segera dibawa ke rumah sakit. Soal biaya, biar Kania yang tanggung semuanya. Demi kesehatan Pak Rusli, mereka setuju. Besoknya, kondisi Pak Rusli membaik. Mengetahui semua ini karna kebaikan Kania, Pak Rusli pun luluh setelah Kania menjelaskan semuanya. Renata dan Erik pun diizinkan menjalin hubungan lagi. Pak Rusli dan Bu Endah merestui hubungan mereka. Apalagi semenjak ada Renata, kesehatan Erik perlahan membaik.
 
Di lain hari, Kania yang mulai akrab sama Reyhan membantunya jualan. Diam-diam, mereka udah saling suka. Tapi sama-sama gengsi menyatakan cinta duluan. Sampai suatu hari, Reyhan mengajak Kania bertemu di taman. Katanya, ada yang mau Reyhan kasih tahu sama Kania. Di hari H, Reyhan sudah tiba duluan, sedangkan Kania ada pasien tambahan yang membuatnya datang terlambat. Lama menunggu, bukannya Kania yang datang, tapi malah Delly. Delly mau minta maaf, ia menyesal meninggalkan Reyhan. Delly punya ide, ia akan minta bokapnya memberikan jabatan yang bagus di perusahaan mereka untuk Reyhan. Dengan begitu, kehidupan Reyhan bisa kembali membaik dan mereka bisa menikah. Reyhan dilema mendengarnya. Karna Reyhan cuma diam, Delly menganggap Reyhan setuju dan memeluknya. Di saat bersamaan, Kania datang dan salah paham. Reyhan mau mengejarnya, tapi ditahan sama Delly.
 
Reyhan bersikeras mengejar Kania dan itu bikin Delly bete. Delly menyusul Reyhan dan langsung menuduh Kania cewek gatel yang merebut pacarnya. Reyhan berusaha melerai pertengkaran mereka. Di saat bersamaan, polisi datang mencari Delly. Delly diminta ikut ke kantor polisi atas tuduhan penipuan. Delly nggak ngerasa melakukan kesalahan. Tiba-tiba, Bu Susan datang dengan dua polisi mengawalnya. Delly dituduh bersekongkol dengan Bu Susan. Mereka berdua diseret ke kantor polisi. Reyhan pun jelasin ke Kania kalau ia nggak punya perasaan apa-apa lagi sama Delly. Karna hati Reyhan sudah dicuri sama dokter cantik yang baik hati. Langsung tuh, Reyhan berlutut dan menyatakan cinta pada Kania. Kania pun menerimanya.
 
SELESAI.


KARAKTERISASI PEMAIN :
  1.  KANIA (25 tahun)
Cantik. Dokter muda yang kewalahan menghadapi pasiennya bernama Erik yang suka kabur-kaburan. Tapi karna itulah, Kania jadi mengenal Reyhan, tukang ketoprak yang membantunya mencari keberadaan Erik. Ia pun jatuh cinta pada Reyhan.
  1.  REYHAN (27 tahun)
Ganteng. Tajir sih, tapi ia memilih kabur dari rumah karna menolak pernikahan bokapnya dengan wanita yang sebaya dengannya. Untuk melanjutkan hidup, Reyhan terpaksa jualan ketoprak.
  1.  ERIK (23 tahun)
Sepupu Kania, sekaligus pasiennya yang bandel. Erik sakit keras sampai harus dirawat di rumah sakit berhari-hari. Karna itulah, ia diputusin pacarnya bernama Renata. Erik yang nggak terima diputusin secara sepihak sampai nekat kabur dari rumah sakit untuk menemui Renata.
  1.  RENATA (23 tahun)
Adik Reyhan, pacar Erik. Sebenarnya, Renata sangat mencintai Erik, tapi ia terpaksa memutuskan hubungan mereka karna permintaan bokapnya yang tidak setuju ia menjalin hubungan dengan Erik.
  1.  DELLY (25 tahun)
Pacar Reyhan yang tidak suka Reyhan kabur dari rumah dan jualan ketoprak. Sebenarnya, Delly tidak tulus mencintai Reyhan, hanya mau hartanya saja.
  1.  BU SUSAN (30 tahun)
Calon istri bokap Reyhan yang diam-diam mengincar harta mereka. Ia pun berhasil menggadai sertifikat rumah dan membawa kabur uang perusahaan bokap Reyhan.
  1.  BU ENDAH (45 tahun)
Mamanya Erik. Kepala rumah sakit. Bu Endah punya hubungan yang buruk dengan bokap Renata di masalalu.
  1.  PAK RUSLI (47 tahun)
Papanya Renata dan Reyhan. Tidak suka Renata pacaran sama Erik karna menganggap Bu Endah bertanggungjawab atas kematian nyokap Renata yang meninggal waktu operasi.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

MENU