Dari kemarin, banyak yang nanya nih, gimana sih cara buat sinopsis FTV? Kasih contohnya dong!
Nah, kali ini gue mau posting sinopsis FTV gue yang udah ditayangkan di SCTV. FTV-nya tayang tanggal 22 Juni 2016. Udah lama ya? Iya, lama banget. Hhee.
Judulnya FTV - MODEL CANTIK JURAGAN ITIK.
Judul ini asli gue buat, jadi nggak direvisi seperti judul FTV gue yang lain. Sinopsis ini kalau beda sama FTV-nya, maklumin ya. Dari sinopsis, ke skenario, lalu jadi film, emang beda. Ada yang ditambah, dikurang, suka-suka deh. Itu semua biar FTV-nya makin kece pas ditayangin.
Punya wajah
cantik dan senyum manis membuat nama Rena melejit cepat, bak roket. Rena, super
model yang lagi naik daun, wajahnya sering wara-wiri di majalah dengan jadwal
pemotretan yang sangat padat, tapi suatu sore Rena terpaksa mencancel semua
kesibukannya satu minggu ke depan karna Rena mendapat telepon dari kampung,
dari adiknya, Wawan. Wawan mengabarkan kalau Ibunya sakit parah, Rena diminta
untuk pulang kampung. Rena yang takut kualat dan durhaka sama orangtua, pun
langsung pulang kampung bersama asistennya, Dara.
Karna udah lama
nggak pernah pulang, sejak empat tahun lalu merantau ke kota, Rena jadi nggak
betah tinggal di kampung, apalagi Ibunya adalah juragan itik, itik yang
dimiliki keluarganya sangat banyak. Ibu Rena memintanya untuk mengurusi
itik-itik mereka, dari memberi makan sampai mengajak jalan-jalan. Rena menurut
saja. Untung ada Wawan, adiknya yang masih SMA yang membantunya merawat
itik-itik mereka.
Saat Wawan
berangkat sekolah, Rena ditinggal sendirian mengurus itik. Memalukan, citra Rena
sebagai model cantik, ancur gara-gara mengurus itik dan makin sebal Rena saat
ketemu Nunu, teman lamanya. Nunu terus-terusan manggil Rena dengan panggilan Ronah,
itu nama aslinya dulu sebelum
datang ke kota, sebelum jadi model dan mengganti namanya menjadi Rena. Bukan
hanya Nunu, Jaka, pemuda dekil yang kerjanya bantuin orangtuanya di sawah,
ikut-ikutan manggil Ronah. Jaka yang udah dari kecil naksir Rena senang banget
ngelihat Rena pulang. Tiap hari Jaka nongol di depan Rena. Rena nggak suka sih
sama Jaka, tapi Jaka bantuin Rena ngurus itik, jadi terpaksa Rena nerima
kehadiran Jaka. Bukan cuma bantuin mengurus itik, Jaka juga berusaha merebut
hati Rena dengan sok kece ngerubah penampilannya biar ke kota-kotaan, bukannya
Rena suka, dia malah ilfil, gaya Jaka norak banget.
Satu minggu pun
dilewatin Rena bersama Jaka dan itik-itiknya, suka nggak suka sih. Sialnya, Ibu
Rena malah meminta dia untuk menetap di kampung, nggak balik-balik lagi ke
kota. Rena disuruh mengambil alih mengurusi itik-itik keluarga mereka dan
menjadi juragan itik, menggantikan alamarhum Ayahnya. Julukan jurugan itik
sudah diwariskan turun temurun ke keluarganya. Rena yang nggak mau berhenti
jadi model, pun bernegosiasi dengan Ibunya, dia akan tinggal satu minggu lagi. Wawan
lagi ujian semester, setelah selesai ujian, Wawan-lah yang akan mengurus
itik-itik mereka, lalu Rena balik ke kota. Ibu Rena yang nggak bisa mengekang
kehidupannya, mengiyakan saja.
Kabar Rena akan
tinggal satu minggu lagi di kampung membuat Geri, pacar Rena gerah. Jika bukan
Rena, siapa yang akan memberi Geri uang untuk biaya hidup, seperti parasit dia
nggak bisa jauh-jauh dari Rena. Geri menyusul ke kampung setelah mendapat
alamat Rena dari managernya. Betapa kagetnya Geri melihat apa yang dilakukan
Rena di kampung, Geri nongol saat Rena lagi ngajak itik-itiknya jalan-jalan,
Rena benar-benar terlihat seperti gadis kampung, bukan super model seperti yang
dia kenal selama ini dan Rena bau lagi, bau itik. Meski nggak suka Rena kayak
gitu, tetap Geri sok baik, biar Rena nganggap dia cowok sempurna yang bisa
nerima Rena apa adanya.
Kehadiran Geri,
seketika menghancurkan hati Jaka. Ternyata Rena udah punya pacar dari kota,
ganteng lagi. Jaka patah hati dan nyerah, tapi Wawan nggak setuju Jaka nyerah
untuk dapatin hati kakaknya. Wawan lebih suka Jaka yang menjadi kakak iparnya. Udah
tuh, Jaka balik lagi deketin Rena sesuai kemauan Wawan. Nggak tahunya, Geri
nyadar kalau Jaka naksir Rena dan berusaha merebut perhatian Rena, Geri nggak
kasih kesempatan sama sekali dengan nempel terus sama Rena, kadang sok mesra,
biar Jaka cemburu.
Satu minggu pun
berlalu, Rena dan Geri kembali ke kota. Rena kembali sibuk dengan jadwal
pemotretan dan segala macam. Tapi saat lelah, saat pulang ke rumah besar yang cuma
ditempatinya sendiri, dia sering kepikiran kampungnya. Dan tiba-tiba, dalam lamunan
Rena muncul sosok Jaka. Jaka yang sabar bantuin Rena ngurus itik, Jaka yang
kadang tingkahnya bikin ketawa, nggak tahu kenapa Rena jadi kangen Jaka.
Aneh bin ajaib,
Jaka tiba-tiba nongol di pintu rumah Rena. Jaka tidak sendiri, ada Wawan
bersama Jaka. Ternyata, Rena tidak sedang bermimpi. Jaka nemenin Wawan ke
Jakarta buat ketemu Rena. Kebetulan, Wawan sudah selesai ujian dan ingin
menghabiskan masa liburannya bareng Rena di kota. Rena nggak usah khawatir, Wawan
sudah minta izin sama Ibu. Kondisi Ibu sudah membaik. Masalah Itik-itik mereka
siapa yang ngurusin, ada Paman Somad, adik Ibu yang membantu sampai Wawan
pulang. Jaka senang banget bisa ketemu Rena lagi, diam-diam Rena juga senang
dengan kehadiran Jaka. Jaka begitu perhatian dan pintar memasak, pagi-pagi dia
sudah menyiapkan sarapan untuk Rena.
Saat tahu Rena
kedatangan tamu dari kampung dan tamu itu adalah Jaka, Geri nggak tinggal diam,
dia nemuin Jaka tanpa sepengetahuan Rena, terus ngancam Jaka untuk nggak dekatin
Rena lagi dan nyuruh Jaka balik ke kampung. Jaka nggak takut ancaman Geri,
apalagi saat dia tahu, kalau Geri nggak tulus cinta Rena. Waktu Wawan dan Jaka
jalan-jalan di sebuah mall, mereka ngelihat Geri lagi mesra sama cewek lain.
Jaka nggak terima, Rena yang sudah lama dia suka, jatuh ke tangan cowok kayak Geri
yang nggak punya hati. Wawan dan Jaka ngadu ke Rena apa yang mereka lihat, tapi
Rena nggak percaya dan malah mikir, Jaka sengaja berkomplot sama adiknya buat
jelek-jelekin Geri.
Wawan kecewa
karna nggak dipercayai kakaknya sendiri dan ngajak Jaka pulang kampung, bahkan
sebelum masa liburnya berakhir. Setelah Wawan dan Jaka pulang, Rena jadi merasa
bersalah telah mengecewakan hati adiknya. Setahu Rena, Wawan adalah adik yang
jujur. Rena pun mencari tahu apa yang dilakukan Geri jika dia sedang sibuk
kerja. Awalnya, Geri minjam uang sama Rena, kata Geri buat servis motor, nggak
tahunya Geri malah ngajak seorang cewek yang nggak Rena kenal makan di cafe, mereka mesra banget, Bagai disambar
petir, Rena kecewa banget, dia udah ditipu sama Geri. Rena jadi keingat Jaka,
ngerasa bersalah karna nuduh Jaka mau menghancurkan hubungannya. Rena kangen
Jaka lagi.
Suatu sore, Rena
mendapat telepon dari kampung, dari Wawan. Apa yang dikatakan Wawan membuat
Rena syok berat, Jaka akan menikah dengan Nunu. Saat itu juga Rena menelepon
managernya, meminta mencancel semua jadwalnya. Rena
mau pulang kampung, mau ngejar cintanya sebelum jadi milik orang lain.
Rena telat,
setiba di kampung, acara pernikahan Nunu sudah selesai. Para tamu undangan
mulai menghilang satu persatu. Tanpa sadar Rena meneteskan air mata, dia memutuskan
pulang ke rumah, nggak mau menampakkan diri ataupun ngasih selamat. Baru
selangkah jalan, ada yang manggil Rena dengan panggilan Ronah. Pas lihat
orangnya, Rena jadi heran, ternyata Jaka. Jaka pakai baju koko biasa, nggak
pakai baju pengantin, Rena jadi bingung. Jaka bilang ‘Kapan
kita nyusul mereka?’ Rena senang
banget, ternyata Wawan cuma bohongin Rena. Nunu memang menikah, tapi bukan
dengan Jaka. Nunu menikah dengan pacarnya, anak Pak Lurah. Saking senangnya,
Rena meluk Jaka.
wah bagus sekali ceritanya kak. Kalau boleh tahu cara ngirim ke SCTV nya gimana kak?
BalasHapusMakasih udah nonton kak. :)
HapusKalo mau kirim sinopsis lewat PH dulu. PH yang biasa produksi FTV.