Contoh Sinopsis FTV SCTV - 29 CHALLENGES MENANTU TERBAIQ

Hai hai... pembaca setia blog saya.

Ini postingan pertama saya di tahun 2020. Udah lama nggak nulis di blog, kangen juga, termasuk sama kamu... kamu... ya kamu...

Udah lama juga nggak nyapa pembaca setia blog saya yang sekarang entah kemana, kayak kamu, yang hilang tanpa kabar... tolong abaikan.

Kali ini, saya ingin membagikan sinopsis FTV lengkap yang judulnya "29 CHALLENGES MENANTU TERBAIQ" tayang di SCTV tanggal 24 Agustus 2019. FTV ini spesial untuk ulang tahun SCTV yang ke 29, bulan Agustus 2019 di tahun kemarin.

Sinopsis FTV Reguler

"29 CHALLENGES MENANTU TERBAIQ"

Oleh : Raya Mipi

Gara-gara dilarang pacaran, MOZA (ANGGIKA BOLSTERLI) diam-diam backstreet sama KEVIN (ADHITYA ALKATIRI), pacarnya. Sialnya, pas jalan-jalan berdua, ia ketahuan sama IPUL (BOBBY RIZKY), teman sekaligus pengawalnya karna bokap Moza seorang Jendral. Ipul sih nggak mau ngadu, tapi PAK HAIKAL (MATHIAS MUCHUS), bokap Moza mendesak, terpaksa Ipul cerita semuanya. Moza terpaksa mengenalkan Kevin pada bokapnya. Di luar dugaaan, Pak Haikal mengajukan 29 syarat untuk menjadi calon menantu idamannya. Kevin harus memenuhi syarat tersebut jika mau diizinkan pacaran sama Moza. Syarat pertama, Kevin harus bisa melindungi Moza, dengan tes melawan dua anak buah Pak Haikal yang badan sama tampangnya seram banget. Menang sih menang, tapi Kevin babak belur. Syarat kedua, Kevin harus kuat, dengan tes push up 100 kali. Mendengar itu, Kevin langsung kabur. Moza mengejarnya, tapi Kevin malah bilang, ia mau putus aja karna nggak sanggup memenuhi permintaan bokap Moza yang aneh-aneh itu. Moza jadi sedih sampai ngambek nggak mau bicara sama bokapnya dan Ipul.

 

Besoknya, Moza melihat Kevin gandengan mesra sama VIONA (ADINDA DEI), musuhnya di kampus karna Moza dan Viona selalu saja saingan soal apapun. Moza marah dong dan menghampiri mereka. Eh, Kevin malah mengenalkan Viona sebagai pacar barunya. Viona ikutan meledek karna ia berhasil merebut pacar Moza. Moza kesal sampai bolos kuliah. Ipul sendiri jadi panik karna Moza menghilang. Di sisi lain, Moza jalan sendirian tanpa tujuan. Moza yang tengah melamun itu tidak melihat ada mobil yang melaju kencang ke arahnya. Untungnya, ada SETO (RANDY PANGALILA) yang kebetulan lewat dan menarik tangan Moza, tapi tubuh Moza ikut terdorong sehingga tanpa sengaja mereka pelukan. Karna posisi seperti itu, Moza jadi salah paham dan berpikir Seto itu cowok mesum sampai memukulinya. Tapi tiba-tiba si pemilik mobil tadi turun dan minta maaf karna ia lagi buru-buru. Moza jadi nggak enak sama Seto karna salah menuduh. Moza mau minta maaf, tapi Seto yang kesal langsung pergi.

 

Merasa bersalah, Moza membututi Seto sampai ke kedainya. Ternyata, Seto anak penjual seblak. Nggak lama datang Ipul yang kegirangan bertemu Moza. Moza jadi punya ide untuk menebus kesalahannya tadi, soalnya Moza tipikal orang yang nggak enakan. Moza menyuruh Ipul memborong semua seblak Seto dan minta langsung dianterin ke rumahnya. Seto senang tuh seblaknya diborong, lalu mengantarnya ke alamat yang diberikan Ipul. Tiba di sana, Seto terkejut setelah tahu siapa yang membeli seblaknya, Seto jadi marah dan berpikir Moza mempermainkannya. Moza ikutan kesal, ia niatnya kan mau minta maaf. Cek-cok deh mereka berdua sampai akhirnya Seto pergi karna malas ribut. Ipul jadi bertanya, mau diapain semua seblak pesanan Moza? Moza jadi punya ide untuk membagikan seblak itu ke orang-orang yang kelaparan di pinggir jalan. Saat itu, Seto yang nggak sengaja lewat melihat semuanya. Seto merasa bersalah, ternyata Moza tidak seburuk yang ia pikir.

 

Di lain hari, Moza risih banget karna setiap pergi ke kampus, ia selalu melihat Viona sok mesra sama Kevin. Moza sengaja menghindar sebelum Viona melihatnya. Saat berbalik itulah, Moza hampir menabrak cowok yang tidak lain adalah Seto. Moza bingung dong, kok tukang seblak ada di kampusnya? Seto jelasin, ia kuliah disana. Seto juga minta maaf soal sikap kasarnya kemaren. Moza nggak peduli dan bersiap pergi. Sialnya, Viona dan Kevin terlanjur datang. Viona jadi penasaran, siapa cowok yang bersama Moza? Moza gugup dong dan asal ngomong kalau Seto itu pacar barunya yang lebih segalanya dari Kevin. Secepat itu juga, Moza gandeng Seto pergi dari situ. Setelah jauh, Moza jelasin kalau tadi hanya pura-pura. Jadi Seto jangan berharap lebih. Di luar dugaan, Viona diam-diam mencari tahu siapa Seto sebenarnya sampai pergi ke kedai seblak. Viona jadi punya ide untuk mempermalukan Moza.

 

Besoknya, Viona memesan seblak di kedai Seto dan minta diantarin ke kampus. Sekalian mau ke kampus, Seto disuruh NYAK DIAH (ERLIN SARINTAN), Nyaknya untuk mengantar pesanan itu. Di saat bersamaan, Viona memanggil Moza dengan alasan ia mau mentraktir Moza dan teman-temannya untuk merayakan karna ia telah pacaran sama Kevin. Moza sih malas ikutan, tapi Viona malah berbisik kalau ia sudah memesan makanannya, yaitu seblak. Saat itu, Seto datang membawa pesanan. Mampus! Viona dengan seenaknya mengumumankan kalau tukang seblak itu adalah pacar barunya Moza. Moza malu sih, tapi ia nggak boleh kalah dari Viona. Dengan bangganya, Moza bilang kalau ia suka Seto yang pekerja keras, nggak kayak pacar Viona yang masih minta uang orangtua. Lagian Moza udah kaya, jadi ia nggak butuh punya pacar kaya. Viona jadi kesal karna teman-temannya mendukung Moza, ia pun mengajak Kevin pergi. Seto pun berterimakasih karna Moza membelanya tadi, tapi kata Moza ia cuma jujur kok. Ia kagum sama Seto yang bisa kuliah sambil kerja. Mereka pun sepakat untuk berbaikan dan berteman. Sementara itu, Viona jadi marah-marah sama Kevin karna Moza mempermalukannya tadi. Kevin jadi serba salah, ngapain sih Viona cari ribut sama Moza? Eh, Viona malah keceplosan bilang kalau ia mau pacaran sama Kevin cuma untuk membuat Moza kesal. Lho? Kevin marah dong dan putusin Viona. Viona nggak peduli, terus pergi. Kevin jadi menyesal kenapa dulu ia meninggalkan Moza. Saat itu, Kevin melihat Moza lagi ngobrol akrab sama Seto. Kevin jadi cemburu.

 

Bokap Moza mendengar kabar kalau Moza punya pacar baru lagi. Pokoknya cowok itu harus kenalan dulu sama Pak Haikal biar diizinin pacaran sama Moza. Moza cerita masalah itu ke Seto. Seto setuju saja, siapa tahu setelah dapat restu bokapnya, Seto bisa dapat hati anaknya. Moza senang mendengarnya karna diam-diam ia mulai menyukai Seto, begitupun Seto. Meskipun mereka sama-sama gengsi mengakuinya. Nggak tahunya, Pak Haikal juga memberikan 29 syarat untuk jadi calon menantu idamannya. Untungnya Seto jago silat dan berhasil mengalahkan anak buah Bokap Moza tanpa lecet sedikit pun. Pas mau nerusin syarat kedua, Kevin tiba-tiba datang mengatakan kalau hubungannya dengan Viona sudah berakhir. Demi mendapatkan Moza kembali, Kevin rela deh memenuhi syarat apapun yang diberikan Bokap Moza. Sebenarnya Moza nggak mau berurusan lagi dengan Kevin, tapi Bokapnya dengan senang hati menerima Kevin karna kalau ada dua orang, itu artinya ada saingan, jadi seru deh.

 

Semuanya mereka lakuin, lomba renanglah, lomba cuci mobillah dan akhirnya nilai mereka seri, tapi syarat ke 29 belum dikasih tahu, sekaligus penentuan akhir dan Moza-lah yang diminta Bokapnya mengajukan syarat terakhir itu. Moza pun memanggil Roki, anjing galak peliharaan Bokapnya. Sebenarnya sih Roki anjing yang jinak kalau bisa mengambil hatinya. Nah, siapapun diantara Seto dan Kevin yang bisa ngelus kepala Roki, dialah pemenangnya. Baru dideketin aja, Roki udah menggonggong bahkan Kevin sampai dikejar, alhasil Kevin kabur ketakutan. Sedangkan Seto yang penyayang binatang berhasil membuat Roki menyukainya. Bokap Moza pun merestui hubungan mereka, sekalipun tahu kalau Seto cuma penjual seblak. Seto pun menyatakan cintanya dan Moza menerimanya. 

 

Di minggu yang sama, Seto ngenalin Moza ke Nyak Diah. Lihat penampilan Moza bak putri raja, Nyak langsung menebak kalau Moza pasti tidak bisa diajak hidup susah seperti mereka. Jadinya, Nyak acuh tak acuh pada Moza dan diam-diam Nyak minta Seto mengakhiri hubungannya dengan Moza. Seto jelasin gimana susahnya ia mendapatkan Moza. Eh, Nyak ikutan ngasih 29 syarat agar lolos jadi menantu idamannya. Demi cinta, Moza setuju. Tapi pas dengar syarat pertama, harus bisa masak dan diminta buat masak ikan bakar kesukaan Nyak, Moza langsung pucat pasi. Jangankan masak ikan bakar, masak air aja nggak pernah. Untungnya Ipul jago masak dan ngajarin Moza sampai ikan bakar buatannya jadi enak. Dan berhasil, Nyak menyukai ikan bakar buatan Moza. Nggak selesai di situ, ada syarat berikutnya. Moza harus bisa bikin seblak, ikut Nyak jualan sampai ngantarin pesanan seblak, jadi kurir seblak gitu deh. Seto ikut bantuin karna nggak tega lihat Nyak seperti menyiksa Moza. Itupun bikin Moza jadi tambah semangat.

 

Sebaliknya, Nyak panik. Nyak pengennya Moza nyerah. Sebenarnya sih Nyak sudah menjodohkan Seto dengan RATNA (GESYA SHANDY), tetangga mereka. Ratna udah protes tuh karna setiap hari Moza mampir ke kedai seblak, bikin Ratna jadi nggak bisa deketin Seto. Nyak jadi punya ide. Akhirnya Moza diminta Nyak bantuin jualan seblak bareng Ratna, sekalian dinilai siapa yang lebih baik. Eh, tiap jualan Moza dibanding-bandingkan dengan Ratna. Emang sih, Moza nggak terbiasa dengan semua itu. Moza jadi kesal dan berniat menyerah, tapi ingat bagaimana perjuangan Seto sebelumnya, Moza pun janji bakal buktiin ke Nyak kalau ia pantas jadi menantu Nyak. Perlahan, Nyak jadi luluh lihat kerja keras Moza, apalagi lihat Seto bahagia banget tiap dekat dengan Moza. Nyak pun mulai baik sama Moza, hal itu malah bikin Ratna jadi bete. Gimana enggak bete, posisisnya sebagai calon menantu terancam.

 

Di sisi lain, Kevin diam-diam mengawasi apa yang Moza lakukan. Melihat Ratna galau, Kevin mendekatinya dan mengajak kerja sama. Kevin punya ide dan nyuruh Ratna menghancurkan usaha seblak Seto, tapi seolah-olah Moza yang melakukannya. Ratna nolak dong, itu kan satu-satunya usaha Seto. Tenang saja, kata Kevin. Kevin bakal kasih Ratna uang banyak untuk membantu Seto memulai usahanya lagi biar Seto merasa hutang budi pada Ratna. Ratna setuju. Diam-diam, ia mencampur obat pencuci perut ke seblak Seto, tapi seolah-olah Moza yang melakukannya. Soalnya, saat itu memang Moza-lah yang dimintai Nyak untuk menjaga kedai seblak. Alhasil, para pelanggan pada sakit perut dan Moza-lah yang tertuduh. Nyak pun jadi benci sama Moza dan berpikir kalau Moza sengaja melakukan semua itu untuk balas perbuatan Nyak yang tidak baik selama ini padanya. Seto juga terpengaruh dan berpikir Moza yang melakukannya. Padahal Moza udah jelasin semuanya. Hancur deh hubungan mereka dan Moza gagal dalam misi menjadi calon menantu idaman Nyak.

 

Di kampus, Moza berusaha menjelaskan semuanya pada Seto, tapi cowok itu malah menghindarinya. Pas mampir ke kedai, Moza cemburu lihat Seto dibantu jualan sama Ratna. Terpaksa, Moza menjauh. Eh, Kevin malah memanfaatkan hal itu buat deketin Moza lagi. Moza sih bersikap biasa saja. Tapi Seto yang melihat Moza dekat lagi dengan mantannya itu, jadi tambah benci pada Moza. Apalagi Nyak mendesak agar Seto menerima Ratna. Karna nggak mau mengecewakan Nyak, Seto akhirnya setuju. Ratna yang mendengar kabar itu senang banget. Ratna diam-diam bertemu Kevin untuk memberitahu kalau rencana mereka sukses besar karna sebentar lagi Ratna akan menikah dengan Seto. Kevin pun menepati janjinya untuk memberikan Ratna sejumlah uang untuk tambahan modal jualan seblak. Mereka pun sepakat untuk tidak bertemu lagi. Tapi, tanpa mereka sadari, Viona nggak sengaja melihat semuanya, lalu menfoto mereka. Dengan bukti itu, Viona memeras Kevin. Kevin harus kasih Viona uang buat shopping. Kalau nggak, Viona akan kasih tahu semuanya pada Moza. Terpaksa, Kevin mengabulkannya permintaan Viona. Suatu hari, Moza dengar kabar kalau Seto mau menikah dengan Ratna. Moza jadi sedih, tanpa pikir panjang, Moza menerima Kevin yang ngajak balikan.

 

Di minggu yang sama, Ratna pun ketahuan saat menemani Seto ke toko obat membeli obat buat Nyak yang lagi sakit. Penjaga toko ternyata sahabat Ratna, keceplosan menanyai Ratna tentang obat pencuci perut yang ia beli kemarin. Udah deh, Ratna nggak bisa mengelak. Seto marah besar, tapi Ratna malah bilang kalau ia cemburu pada Moza yang sudah merebut Seto. Seto pun jelasin kalau dari dulu, Seto cuma nganggap Ratna adik, nggak lebih. Tapi sekarang, Seto kecewa berat sama Ratna. Besoknya di kampus, Seto datang minta maaf dan menjelaskan kalau Kevin dan Ratna bersekongkol untuk menjebak Moza. Eh, Kevin malah berkilah kalau ia nggak kenal sama Ratna dan menuduh Seto sengaja menfitnahnya. Sialnya, Moza malah percaya pada Kevin dan mengabaikan Seto karna kesal kenapa dulu Seto nggak percaya pada Moza. Seto jadi sedih dan berpikir hubungannya dengan Moza tidak bisa diperbaiki lagi.

 

Di lain hari, Viona diam-diam menemui Kevin minta uang lagi. Kevin marah dong. Padahal baru kemarin Kevin kasih dua puluh juta. Viona nggak peduli, kalau Kevin nggak mau kasih, Viona akan kasih tahu Moza yang sebenarnya. Kevin panik, uangnya sudah habis. Viona langsung pergi sambil ngancam akan cerita semuanya pada Moza. Kevin mengejar sambil berusaha merebut HP Viona. Karna mereka saling rebutan HP, nggak sengaja HP itu jatuh. Nggak retak sih, tapi HP itu jatuh tepat di depan kaki Moza yang kebetulan lewat. Layar HP Viona langsung menunjukkan foto saat Kevin lagi ngasih uang ke Ratna. Ketahuan deh kalau Kevin berbohong. Sebelum Kevin menjelaskan apapun, Moza langsung minta putus, lalu pergi. Kevin jadi marah-marah sama Viona. Viona sendiri bersikap tidak peduli. Sebaliknya, Moza galau karna sudah salah paham sama Seto. Ipul menghiburnya dan menyarankan agar Moza minta maaf pada Seto, tapi Moza takut Seto tidak mau memaafkannya. 

 

Di sisi lain, Nyak juga merasa bersalah pada Moza, apalagi akhir-akhir ini, Seto kerjaannya melamun terus. Nyak pun berniat menemui Moza, sekalian minta maaf. Disaat bersamaan, Bokap Moza yang sudah diberitahu Ipul tentang semuanya meminta Ipul membawanya ke rumah Seto. Jadinya, nggak sengaja ketemu deh Bokap Moza dan Nyak Seto di jalan. Nggak tahunya, mereka dulu teman waktu SMA. Mereka kompak bikin rencana biar Moza dan Seto bisa bersatu kembali. Tiba-tiba Moza dikejutkan dengan perjodohannya. Bokap Moza sudah menemukan calon yang memenuhi 29 syarat jadi menantu idamannya. Moza yang aslinya penurut setuju saja siapapun pilihan Bokapnya. Disaat yang bersamaan juga, Seto dikejutkan dengan perjodohannya yang tiba-tiba juga, tapi kali ini bukan dengan Ratna, tapi gadis lain yang dibilang Nyak sudah memenuhi 29 syarat jadi menantu idamannya. Mau tidak mau Seto setuju. Pertemuan pun diadakan. Betapa terkejutnya Seto saat Nyak membawanya ke rumah Moza. Begitu pula Moza, ternyata Seto-lah yang dimaksud Bokapnya calon menantu idamannya. Nah, itulah rencana Bokap Moza dan Nyak Seto buat mempersatukan keduanya. Moza dan Seto saling mengaku salah dan saling memaafkan. Hubungan mereka pun kembali harmonis. 

 

-SEKIAN-

 

KARAKTERISASI PEMAIN :

1.  MOZA (20 tahun)

Cantik. Putri seorang Jendral. Setiap pacar Moza harus di tes dulu sama bokapnya apakah lulus jadi pacar Moza. Moza pun mengenal Seto yang berhasil memenuhi standar menantu idaman bokapnya.

2.  SETO (21 tahun)

Ganteng. Pejual seblak. Seto nggak sengaja mengenal Moza dan akhirnya mereka saling jatuh cinta. Meskipun Seto harus berurusan dengan bokap Moza yang seorang Jendral dan terkenal galak.

3.  KEVIN (20 tahun)

Pacar Moza. Nggak suka dengan syarat-syarat yang diajukan bokap Moza sampai akhirnya ia selingkuh dan pacaran sama Viona, musuh Moza di kampus.

4.  RATNA (21 tahun)

Sahabat Seto dari kecil. Suka sama Seto, tapi cintanya bertepuk sebelah tangan.

5.  IPUL (21 tahun)

Sahabat Moza, sekaligus anak buah bokapnya yang ditugasin untuk menjaga Moza.

6.  VIONA (21 tahun)

Selingkuhan Kevin. Musuh Moza di kampus. Pacaran sama Seto cuma untuk membuat Moza kesal.

7.  PAK HAIKAL (47 tahun)

Bokapnya Moza. Seorang Jendral. Tidak suka Moza pacaran dengan cowok sembarangan sampai semua pacar Moza harus di tes dulu sebelum direstui pacaran sama Moza.

8.  NYAK DIAH (45 tahun)

Nyaknya Seto. Sudah menjodohkan Seto dengan Ratna, tetangga mereka. Tidak terlalu suka sama Moza yang dianggapnya anak orang kaya yang tidak bisa diajak hidup susah.







Note: Kalau sinopsisnya sedikit beda dari FTV, maklumin aja. Dari sinopsis ke sceneplot sampai skenario dan akhirnya tayang, mengalami beberapa revisi.
Terimakasih...

Read More